Minggu, 23 Februari 2014

Sebuah perjalanan menuju Gelora Bung Karno (GBK)

Sebuah perjalanan menuju Gelora Bung Karno (GBK), Sengaja cerita ini saya share di blog, sebenarnya gak pengen juga membagi cerita ini. Sebelumnya saya juga tak ingin menulisnya di layar laptop. Tapi, gak papa deh, daripada hanya terngiang-ngiang dikelapa, lebih baik dituangkan saja menjadi sebuah tulisan. Siapa tahu dapat muncul di pikiran lagi disaat yang tepat. Tapi sekarang malah ada dorongan untuk dishare diblog, dan semakin lama jadi semakin kuat. Apa boleh buat rasanya, agak terpaksa juga sich. Walaupun sebenarnya takada peristiwa yang menarik. Yach... Silakan membaca.

Stadion Gelora Bung Karno
Stadion Gelora Bung Karno


Baru-baru ini saya baru saja berpergian ke kawasan Sudirman Jakarta. Sudah cukup lama sebenarya terjadi. Sepulangnya dari sana, jadi terkenang lagi sewaktu jalan-jalan ke GBK (Gelora Bung Karno). Entah menarik atau tidak. Tapi ada niatan saya untuk menuliskannya di catatan ini. Terlebih ada satu momen yang slalu terbayang dalam kepala saya, heheh.

Semuanya berawal ketika adik saya ingin mengikuti sebuah tes yang diadakan oleh institusi pendidikan yang menurut perkiraan kami waktu itu, gak sempat kalau mengikuti jadwal kereta yang berangkat paling pagi sekalipun. Belum capeknya, belum tegangnya, sampai disana sudah harus bertemu dengan soal-soal pula. Jadi, sudah diputuskan bahwa kami akan menginap di salah satu masjid di komplek GBK tersebut.

Kami berangkat sekitar pukul setengah tiga sore. Disekitar stasiun kami sempetin juga makan. Sebenarnya adik saya saja yang makan, saya sudah makan siang sebelum berangkat tadi. Ternyata adik saya belum makan siang! sekalian satu (1) untuk dibungkus untuk persiapan. Waktu ashar pun tiba. Sholat dulu lah.. Setelah sholat, kami mulai bergegas menuju stasiun. Dalam pikiran saya, untuk mengejar waktu maghrib masih sempat lah. Kira-kira perjalanan sekitar 2jam.

Sepanjang perjalanan kereta berjalan lancar, tak ada kendala, ditemani hilir mudiknya pedagang asongan, khas dari kereta ekonomi. Stasiun demi stasiun kami lewati. Sampailah di stasiun Jakarta, kereta berhenti cukup lama. Bahkan sempat mati lampu. Saya benar-benar tak tahu apa yang sedang terjadi, Tapi penumpang lain terlihat tenang. sedangkan saya merasa cukup panik karena saya lihat waktu menunjukkan pukul 18.30 wib. Waktu maghrib sudah tiba. Akhirnya saya putuskan untuk turun dan sholat dulu di mushola.

Satu hal yang saya sesali. Kenapa saya memberikan karcisnya pada petugas, dan sudah disobek dong! Jadilah saya jalan kaki menuju ke kota. Dan saya tahu pasti ini akan melelahkan. Tapi dalam hati saya berkata “saya mulai ingat! Saya mulai ingat! Sepertinya menarik!” entahlah apa yang ada dipikiran adik saya, tapi saat itu saya sedang bersemangat.

Huft,,, capek juga, sementara sampai disini dulu. Mudah-mudahan gak lupa jadi bisa disambung lagi. 

Terimakasih sudah berkunjung di blog halogie, cerita tentang Sebuah perjalanan menuju Gelora Bung Karno-nya akan saya apdet lagi bulan depan. J

Minggu, 09 Februari 2014

Laptop ku instal ulang dan GRUB pun hilang

Laptop ku instal ulang dan GRUB pun hilang - Punya pengalaman seperti judul diatas sob? Atau, saat ini memang sedang mengalami masalah seperti di atas? Wah, berhubung Laptop yang saya pakai dual boot, saya juga pernah.  Mau tahu ceritanya? Gak mau?? Kalo gak mau juga gak papa kok, bisa langsung dikomen aja ya. Okey, daripada banyak cing cong mending langsung ke TeKaPeh. 

Laptop ku instal ulang dan GRUB menjadi hilang
technopot.net


Kerennya Apel
Jadi, begini ceritanya. Waktu itu gw lagi senyum-senyum sendiri (orgil donk?). gak juga, hampir!! Begitu ngeliat tampilan laptop ala-ala laptop apel. Heheh,,, hmm.. bagus juga. Liat disana, lihat disini, buka disana, buka disini, buka banyak, buka dikit jossss.. keren sih, tapii… bingung!! Maklum belum pernah pegang apel (kasian kan gw :’( ).

Tiba-tiba teringat masa kecilku, kau peluk dan kau manja. Kok kayak lirik lagu? Jadi inget! Adek gw khan mau make ni laptop. Dengan tampilan barunya, Gw aja bingung apalagi……-_-  wah musti buru-buru lagi. SIAL!!

Lupa juga sih, berapa jam lagi adek gw pulang. Tapi yang sekarang gw inget, waktu itu gw mesti buru buru borr!!. Sebab musababnya karena pernah kejadian juga gw iseng, rubah tampilan. Eeh..dia marah-marah!! gak juga sih, judulnya mah ngambek (samaajakalee). Akhirnya gw rubah lagi ke awal, daripadda tugasnya gak kelar-kelar.

Menghapus Skin Windows
Cuma, masalahnya ini gw install skin. gak bisa di uninstall. Dan tak tahu apa yang harus dilakukan untuk merubahnya kembali. Tanyalah Daku pada Mbah Gugel untuk mencari jawabnya. Sampailah diriku pada sebuah forum yang entah kutaktahu namanya. Disanalah kutemukan solusinya. Dan itu adalah berita buruknya. INUL. WHATT!!! Install ulang jadi jalan terakhir yang sulit.

Akhirnyaaaaa, karena tidak adanya waktu untuk memikirkan jalan lain untuk menghapus skin windows yang sudah terlanjur tertanam di windows, gw install ulang aja tu laptop.

Dan satu lagi berita buruknya adalah, Bersambung yee… 


Terimakasih atas kunjungannya di halogie semoga informasi Laptop ku instal ulang dan GRUB pun menjadi hilang bisa bermanfaat walaupun masih ngegantung.... tunggu kelanjutannya yak...