Halo sobat! Kali ini saya
akan mengabarkan sekelumit kabar berita tentang Minuman
Keras (bukan es lho!? :D) yang biasa disingkat Miras. ini Terinspirasi dari
sebuah peristiwa ketika saya ikut acara ronda di komplek (saya gak ikut-ikutan, sumpe dah!). Dan miris ketika
melihat peredarannya seperti kembali merajalele, ekh merajalela J.
Padahal minuman keras itu
banyak sekali keburukannya, baik itu dari sisi medis maupun kepada lingkungan
sosial. Kalau mau mencari, ada banyak sekali yang yang membahasnya baik itu di
Koran, majalah, buku dan internet.
Beberapa kabar yang akan
saya kabari adalah yang pertama tentang ucapan Gubernur Jakarta, siapa lagi
kalo bukan bapak Joko Widodo. Berikut saya kutip dari Kompas.com (22/02/2013) "Saya merokok aja
enggak, ngopi juga enggak, apalagi minum
(minuman keras)…” ujarnya. Walaupun sepele ucapan tadi, tapi ini perlu, untuk
melawan pola pikir anak muda yang suka coba-coba, coba-coba biar keliatan
keren, padahal khan…. Kerenan saya :p
Dimana-mana, minuman keras itu dimusuhin. Yang perangi miras Jangan
takut! Kita punya banyak temen. Salah
satunya, sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh adat Kota Timika. Berikut
pernyataannya seperti dikutip dari Kompas.com (03/04/2013) "...Saya
mewakili Lemasa (Lembaga Masyarakat Adat Amungme) menyatakan akan melakukan sweeping
penjual miras di Kota Timika selama seminggu. Ini sekaligus minta
izin, karena saya sudah terlalu lama
sakit hati dengan kejadian yang terus berulang di tanah Amungsa," kata
Anton Alomang dalam orasinya.
Ada juga teman kita dari Makasar
(Kompas, 14/04/2013) "Kami sudah laporkan toko miras ke aparat kepolisian.
Hanya saja, laporan kami tak digubris. Ada apa ini, kok polisi tinggal diam?
Bahkan, kami sempat datang dulu ke toko miras dan dihadang preman bayaran
mereka," kata salah satu anggota FPI sambil menggunakan mikrofon.
Yang ini di Cianjur. Aduuhh… ini
kelakuan pemuda gimana yak? seperti dikutip dari kompas.com (16/3/2013)
"Setiap malam minggu remaja dan pemuda banyak yang mabuk di
pinggir-pinggir jalan dan terlibat aksi tawuran. Geng motor semakin marak dan
beringas karena mengonsumsi minuman keras," katanya. Akhirnya
keresahan warga terobati ketika, massa yang tergabung dalam Front Pembela Islam
(FPI) Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (16/3/2013) menjelang malam, menggelar razia
minuman keras di depot jamu yang tersebar di wilayah tersebut.
Terus… GIMANA sih kerjanya Piliso??. Aiiikh.. sampe keseleo, Polisi
maksudnya!!! Eits,, Jangan salah!! Ada jua Polisi temen kita.
Ini
beritanya dikutip dari kompas.com (11/03/2013) "Kami selalu
mengantisipasi peredaran miras sebelum pawai ogoh-ogoh digelar,…" kata
Kepala Bagian Operasional Kepolisian Resor Buleleng, Komisaris Ida Bagus Putu
Wedana Jati, di Singaraja. Dilanjutkan dengan kalimat berikut "Berdasarkan pengalaman berbagai
peristiwa sebelumnya, miras,
khususnya jenis arak bali sering menjadi penyebab
munculnya permasalahan hingga berimbas pada
tawuran massal,". Nah loh!
gimana gak syereeem tuh?
Gak kalah galak “Perang terhadap minuman
keras dilakukan melalui razia di warung-warung dan memperketat peredaran
minuman keras dari pabrik.” Kepala Polda Sulut Brigjen Carlo Tewu di Manado,
Kamis (6/10/2011) pada Kompas (6/10/2011).
Nah! Terus, siapa musuh
kita?? (ya setan laah..) "…setan itu adalah musuh yang nyata bagimu."
(QS. Al Baqarah: 168). "Sesungguhnya setan itu adalah musuh bagimu…".
(QS Fathir: 6).
Setan senantiasa menipu,
menyesatkan dan menjerumuskan manusia dalam keburukan
"… yaitu
setan-setan (dari jenis) manusia dan (dari jenis) jin, sebahagian mereka
membisikkan kepada sebahagian yang lain perkataan-perkataan yang indah-indah
untuk menipu (manusia). …". QS Al An'am: 112
"Hai anak Adam,
janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh setan …". QS Al A'raf: 27
Emaangnya mau ditipu
setan? Iiihh ogah la yaw!! Padahal
keburukan miras telah jelas, Ingat akan larangan meminum minuman keras
“Janganlah kamu meminum khamar karena khamar adalah kunci segala
kejahatan”.( Hadits riwayat Ibnu Majjah.)
Tapi kenapa yah masih ada
yang mau ditipu setan? Jangan-jangan sebagian masyarakat kita belum mengetahui
atau malah meremehkan akan bahaya miras! Astaga!
Kita sebagai bagian dari
mayarakat tentu selayaknya peduli dengan hal tersebut. Sehingga sebagian
masyarakat terutama dilingkungan kita. Lebih terjaga dari minuman keras. Dan
tantangan itu tentu tidak mudah. Yang perlu di dukung oleh pemerintah sebagai
pembuat keputusan dan kepolisian sebagai penegak hukum dimasyarakat.
Berbicara miras, Jadi
inget lagu yang sering diputer sama tetangga sebelah rumah, kita santai sejenak
yuk J tapi tetap ingat J
Sekarang tak-tak-tak-tak Ku
tak mau tak mau tak-tak-tak-tak-tak Ku
tak mau tak mau tak ('ku
tak mau tak) Minuman keras, MIRAS! Apapun
namamu, tak akan kureguk lagi. Dan tak akan ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar